Blog DramaQueen

30 March 2014

selamat

Selamat ulang tahun ''Sayang''

pada tanggal 28haribulan maret tahun2014
rupa rupanya aku tak bisa lagi melupakanmu
kamu yang telah pergi jauh jauh dariku
kamu sudah bahagia dengan yang tersayang

bila munculnya bau hujan lalu jatuh ke bumi
saat tu aku teringat akan kisah kisah kita
bila hilangnya bau hujan lalu naik ke langit
saat itu aku teringat akan cerita cerita kita

kerna aku rela hati melepaskan mu,
sejak itu, aku selalu gagal membuat sajak yang cantik untukmu –
 juga yang ini pula, selalu tak berhasil 

''kamu'' tolong kirimkan salam ''sayang'' di bait rangkap pertama.

16 February 2014

mungkin

pada perjumpaan kita yang tak di sangka
pada perjumpaan kita yang tak di duga

kita berdua bertentang mata
kita berdua berbicara bersama

pada waktu itu juga aku rasa bahagia
pada waktu itu juga aku rasa cinta

permulaan yang penuh rasa curiga
pengakhiran yang penuh rasa suka

penuh harapan kau yang akan ku punyai
penuh harapan kau yang akan ku miliki


25 December 2013

engkau

semua dah buang engkau
semua dah pulau engkau
tapi aku ada di sebelah
kau masih tak nampak?


sebab aku ada rasa kasihan
dengan mahluk mahluk tuhan
tak kan aku nak biarkan engkau
di awang awangan bersendirian?


aku tak kisah jika rasa kita ini penuh tipu daya
kau tak nampak setiap kewujudan cerita kita
tapi ada nya kita menceriakan suasana
hidup kita bukan boneka semata mata


kawan biar beribu dan bukanya satu
lawan atau musuh jangan dicari selalu

03 July 2013

sahabat sial

kau kata aku masa lampau kau? cepat kau lupakan kisah kita yang dulu?
Apa kau lupa siapa aku selama ini? Aku yang selalu menjadi sahabat kau ditepi?


Kau pakai aku bila kau perlu? Kau cari aku bila kau celaru?
Kau jumpa aku bila kau bosan? Kau lihat aku bila kau kasihan?


masa tu jangan kau cari aku lagi. sebab aku tak perlukan kau disini.
Aku bukan lagi sahabat kau yang dulu. Aku yang jenis selalu ambil tahu.


Jangan kau merayu-rayu aku lah dulu yang jenis selalu 
Mengiasi mimpi-mimpumu itu dengan sinaran  mentari


Tapi salahkah aku ingin menjadi sahabat sejatimu? tapi itu semua tipu
Tapi sekarang kau bukan sahabat aku lagi.sebab itu semua adalah palsu


Apa kau bilang dulu aku sahabat sampai mati? 
puiii tapi kau pergi meninggalkan  diriku ini.


Ya betul! kata kau dulu aku seorang yang pendendam!
Tapi dalam diam aku juga seorang yang  kejam !



24 April 2013

cinta si buta sama si bisu




si buta tidak dapat melihat
si bisu tidak dapat mendengar
mereka merasakan kurang sesuatu

si buta selalu mengeluh hidupnya kelam
si bisu juga mengeluh hidupnya hitam
merasakan diri ini si  halimunan

katanya kalau tidak buta aku syukur
katanya lagi kalau tidak bisu aku juga bersyukur

dulu dapat mendengar kicauan burung
dulu dapat melihat senja di hari petang
oleh kerna satu hal semua itu hilang

jika si buta tak dapat melihat si bisu adalah arahnya
jika si bisu tak dapat bersuara si buta adalah pelanginya

sebenarnya si bisu menipu yang dirinya itu tidak punya kotak suara.
si bisu tidak bersuara senyap membisu bila bersama si buta
mereka tidak merasakan adanya kurang sesuatu

menipu si buta untuk lihat si buta meneruskan kehidupan
teruskan hidup yang dunia ini sebenarnya terang menderang
dengan hadirnya datang dia yang seorang

untuk terus hidup dua dua saling melengkapi
tapi si buta dan si bisu sebenarnya saling menyanyangi

20 January 2013

teriak dalam mimpi



*aku dalam nada ketawa sinis

teriak lagi seorang diri
tiada lagi teman disisi
terus hilang sekali lagi

mimpi itu datang kembali
membawa berita cerita ini
tiada apa lagi dalam hati

ketawa lagi tiada henti?
menangis lagi sendiri?
sudah sebati dalam diri

lelah sungguh hati ini
seringkali mati dalam mimpi
sukarnya bernafas dalam lagi

lalu bangun bangkit berdiri
yakini mimpi itu tak kan kembali
harap-harap tidak berulang lagi




*syukur itu hanya mimpi bukan realiti

09 November 2011

Aku ini Wujud



Seakan disumpahkan

tercela hidup begini
seakan disampahkan
terkeji diam sendiri


aku lebih rela
bermati terhunus pedang
dari mati tak dipandang


aku lebih rela
bermautkan sejuta bilah tajam
dari maut dengan lidah yang menikam


kasihankan aku
lihatkan aku
nampakkan aku
sedarlah wujudku


jika tidak sebagai sesuatu
sekurang-kurangnya lihat aku sebagai manusia yang wujud di situ







PENULIS :Hayati Hassan